10 Tempat Wisata di Solo yang Wajib Dikunjungi

Sharing ke rekan kamu Siapa yang belum pernah dengar nama Solo? Kota di Jawa Tengah yang bernama sah Surakarta ini memang populer di kelompok pelancong. Bukan sekedar mempunyai latar riwayat yang kental, Solo memiliki bentang alam yang cantik. Tidaklah heran jika terdapat banyak obyek wisata di Solo yang menarik untuk didatangi, mulai dari wisata alam, budaya, riwayat, religi, sampai moderen.

Nah, ingin tahu apa obyek wisata di Solo yang harus didatangi? Tersebut daftar referensi obyek wisata di Solo yang harus masuk daftar perjalanan waktu liburan disana.

Baca juga : wisata poncol magetan terbaru



1. Grojogan Sewu Tawangmangu

Grojogan Sewu Tawangmangu

Satu diantara obyek wisata di Solo yang terpopuler serta banyak dibahas pelancong ialah Grojogan Sewu Tawangmangu. Tujuan wisata berbentuk air terjun setinggi 80 meter ini berada disamping barat Gunung Lawu, atau seputar 37 kilometer dari pusat Kota Solo. Air terjun ini adalah yang paling tinggi di daerah Jawa Tengah, lho.

Untuk ke arah ke tempat, pelancong harus mendaki paling tidak 1.000 anak tangga. Dengan panorama kanan-kiri yang indah, perjalanan akan berasa lebih menyenangkan. Mitosnya, kalian tidak bisa hadir kesini dengan pasangan jika tidak mau hubungan asmara kalian bubar ditengah-tengah jalan.

Waktu akhir minggu, obyek wisata ini ramai dikunjungi pelancong dari luar dan dalam kota. Agar bisa melihat keindahan alam di seputar air terjun Tawangmangu, pengunjung akan dikenai ticket masuk seharga kira-kira Rp20.000 per orang.

2. Keraton Surakarta

Keraton Surakarta

Jika kalian ingin belajar tentang riwayat Solo lebih detil, berkunjunglah ke Keraton Surakarta. Bangunan ini dibangun oleh Susuhunan Pakubuwana II pada tahun 1744 untuk menukar Keraton Kartasura yang hancur lebur karena momen Geger Pecinan tahun 1743 yang lalu.

Sampai saat ini, bangunan ini masih digunakan jadi rumah Sri Sunan sekaligus juga jadi obyek wisata yang terbanyak didatangi di Solo. Mengenai kompleks di Keraton Surakarta dibagi jadi: Alun-Alun Lor, Alun-Alun Kidul, Sasana Sumewa, Siti Hinggil Lor serta Kidul, Kemandungan Lor serta Kidul, Sri Manganti Lor serta Kidul, Kedaton, dan Kamagangan, yang semasing mempunyai manfaat berlainan, diantaranya digunakan jadi museum. Di obyek wisata di Solo ini, beberapa koleksi peninggalan kasunanan disimpan, misalnya gamelan, tiruan pusaka keraton, serta beberapa benda lain yang adalah pemberian dari raja-raja Eropa.

Baca juga : wisata magetan

3. Taman Sriwedari

Taman Sriwedari

Tempat wisata riwayat di Kota Solo yang setelah itu Taman Sriwedari. Obyek wisata di Solo ini adalah kompleks pertamanan yang berada di wilayah Laweyan, Solo, serta telah ada semenjak masa kepemimpinan Pakubuwana X. Tidak hanya digunakan jadi tempat diadakannya hiburan teratur Malam Selikuran, Taman Sriwedari sempat juga digunakan jadi tempat penyelenggaraan PON pada tahun 1948.

Di ruang ini ada Gedung Wayang Orang Sriwedari (GWO) yang jadi tempat atraksi wayang orang. Di bagian dinding atas sisi kanan serta kiri bangunan ada lukisan besar yang bercerita epos Mahabharata bertopik “Kresno Duto”.

Taman Sriwedari sudah jadi pusat hiburan, seni, serta budaya warga Solo serta sekelilingnya. Bila punya niat singgah kesini, datanglah seputar jam 10.00 pagi sampai 22.00 malam. Harga tiketnya cukuplah murah, cuma seputar Rp3.000 saja per orang.

4. Museum Manusia Purba Sangiran

Museum Manusia Purba Sangiran

Terletak tidak ada persis di Kota Solo. Tetapi, tempat wisata ini jadi satu diantara tujuan yang harus didatangi saat ada di Solo. Seperti namanya, Museum Manusia Purba Sangiran adalah satu museum arkeologi yang berada di Desa Kalijambe, Sragen, Jawa Tengah.

Tempat wisata sejarah-edukasi ini terletak tidak jauh dari situs fosil purbakala Sangiran, yang telah diputuskan oleh UNESCO jadi satu diantara warisan dunia. Dengan luas seputar 56 km persegi, tempat ini bukan sekedar digunakan jadi tujuan wisata, dan juga pusat riset oleh arkeolog dari luar dan dalam negeri yang ingin tahu kehidupan manusia pada jaman prasejarah.

Tidak hanya fosil rahang bawah Pithecanthropus erectus, di sini diketemukan jejak tinggalan waktu lampau yang usianya 200.000 sampai 2 juta tahun.

5. Taman Balekambang

Taman Balekambang

Bila Anda suka pada obyek wisata bersuasana asri dengan pohon-pohon hijau yang sejuk, datanglah ke Taman Balekambang yang terdapat di Jalan Ahmad Yani, Solo. Taman seluas 10 hektare ini dibuat oleh KGPAA Mangkunegara VII pada tahun 1921 yang lalu untuk ke-2 putrinya, GRAy Partini serta GRAy Partinah.

Obyek wisata di Solo ini dibagi jadi dua. Kompleks pertama ialah Partinah Bosch yang adalah rumah dari beberapa tanaman langka, seperti kenari, beringin putih, beringin sungsang, dan apel cokelat. Sedang kompleks satunya bernama Partini Tuin (Taman Air Partini). Tempat ini berbentuk kolam dengan perahu-perahu hias yang dapat dinaiki pelancong.

Sesudah alami revitalisasi, pada tahun 2008 Taman Balekambang sah dibuka untuk umum serta digunakan jadi pusat/taman seni serta budaya, taman botani, object wisata edukasi, dan piknik.

6. Tugu Lilin



Tugu Lilin

Obyek wisata di Solo selanjutnya yang pas jadikan tempat santai waktu sore hari ialah Tugu Lilin. Bangunan yang dibangun untuk memperingati 25 tahun kelahiran Boedi Oetomo ini berada di Jalan Kebangkitan Nasional, Kota Solo. Profil lilin menyengaja diambil untuk memvisualisasikan semangat serta perjuangan bangsa Indonesia yang selalu menyala dalam usaha merampas kemerdekaan.

Obyek wisata di Solo ini begitu pas jadikan latar berpose untuk Anda yang suka pada photografi. Bukan sekedar situasi seputar tempat yang sejuk serta beri kesegaran mata, di sini kita dapat juga pelajari riwayat sambil mengingat jasa-jasa perjuangan pada jaman dahulu. Di dekat Tugu Lilin terdapat banyak obyek wisata kuliner yang lezat serta tidak bisa ditinggalkan, diantaranya ialah Mi Ayam Pocong.

7. Kampung Batik Kauman

Kampung Batik Kauman

Bertandang ke Solo pasti tidak komplet jika tidak beli batik khasnya. Nah, bila Anda tertarik untuk lihat proses pembatikan kain dengan cara langsung, datanglah ke Kampung Batik Kauman, Solo. Di tempat wisata berbelanja yang terletak tidak jauh dari Keraton Kasunanan Surakarta ini, pelancong dapat mendapatkan bermacam batik dengan motif serta corak yang bermacam.

Biasanya batik yang di produksi pengrajin di sini berbentuk batik catat, batik cap, atau batik gabungan, dengan motif moderen dengan warna gelap. Kualitas produk dari kampung batik yang satu ini telah populer sampai ke luar negeri, lho. Banyak pelancong yang menyengaja singgah kesini untuk borong batik, baik sebatas untuk oleh-oleh ciri khas Solo ataupun di jual kembali. Harga batik di sini juga beragam, mulai dari yang murah cuma dalam rata-rata beberapa ratus ribu sampai yang mahal sampai juta-an rupiah.

8. Pasar Klewer

Pasar Klewer

Masih sekitar wisata berbelanja. Di Solo, ada satu diantara tujuan favorite untuk Anda yang suka beli kain atau batik, yakni Pasar Klewer. Pasar tekstil paling besar di Solo ini jual bermacam kain batik, baik bikinan pengrajin lokal ataupun luar negeri. Ya, siapa kira, orang luar negeri dapat juga membatik, lho.





Tidak hanya mempunyai koleksi batik yang komplet, di pasar yang dihuni seputar 2.000 pedagang ini, Anda dapat juga temukan item fashion lain seperti seragam sekolah komplet dengan atributnya, jaket, kaus, baju, dan sebagainya. Ada pula layanan jahit yang siap menolong penuhi keinginan serta hasrat kenakan pakaian Anda.

Di Pasar Klewer, Anda dapat memberi kepuasan keinginan berbelanja batik tanpa ada takut kantong jebol. Ya, obyek wisata di Solo ini memang surganya batik ciri khas Solo yang murah serta berkualitas. Tetapi, Anda pantas waspada saat belanja dalam tempat ini ya, karena Pasar Klewer populer riskan pencopetan.

9. Pura Mangkunegaran

Pura Mangkunegaran

Tidak hanya Keraton Kasunanan, Solo memiliki Pura Mangkunegaran. Istana yang dibuat dengan begitu indah serta istimewa ini adalah tempat tempat tinggal sah pemimpin Kadipaten Praja Mangkunegaran. Bangunan yang terdapat di Jalan Ronngowarsito ini sudah sukses jadi pusat budaya serta seni Kota Solo. Bermacam koleksi di istana adalah peninggalan Kerajaan Mataram serta Majapahit.

Waktu masuk ruang pura/puro, Anda akan lihat halaman luas serta bangunan berarsitektur ciri khas Eropa dengan tulisan Kavalerie-Artillerie. Demikian masuk ke sisi dalam pura, Anda akan diterima oleh pendopo bergaya Eropa-Jawa komplet dengan seperangkat dengan gamelannya, Kyai Kanyut Mesem.

Jika sangat mungkin, datanglah ke obyek wisata di Solo ini pada hari Rabu, karena gelaran gamelan teratur akan diadakan disana tiap hari Rabu. Ada pula sanggar tari tradisionil serta moderen yang latihannya dikerjakan tiap hari mulai jam 15.00 sore. Waktu masuk ke lokasi Pura, pelancong akan ditemani oleh tur guide. Harga ticket masuk ke obyek wisata di Solo ini ialah seputar Rp10.000 saja. Ada pula paket wisata Mangkunegaran Royal Dinner untuk Anda yang tertarik menjajal sensasi makan malam dengan menu serta situasi kejawen ciri khas keraton.

10. Galabo Solo

Galabo Solo

Kota Solo adalah wilayah di Indonesia yang populer akan kelezatan serta keberagaman kulinernya. Di sini, pelancong dapat dengan gampang temukan bermacam makanan enak yang dijajakan sampai larut malam. Satu diantara jujugan kuliner yang harus didatangi waktu ada di kota ini ialah Galabo Solo. Terdapat di Jalan Mayor Sunaryo, atau persisnya di muka Pusat Grosir Solo, Galabo menyiapkan bermacam kuliner ciri khas Solo yang nikmat serta murah dan meriah.

Paling tidak ada seputar 50 stand pedagang yang diadakan tiap jam 17.00 s/d jam 24.00 di obyek wisata di Solo yang satu ini. Nasi liwet, gudeg ceker, sate kere, tengkleng, mie thoprak, wedang ronde, wedang dongo, tahu kupat, dan nasi tumpang ialah beberapa kuliner tradisionil yang dapat Anda dapatkan dalam tempat ini. Tidak hanya murah, makanan yang di jual di sini lezat. Tidaklah heran jika Galabo tetap ramai pengunjung dari beberapa kelompok, khususnya mahasiswa.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

8 Tempat Wisata Di Girona Yang Wajib Dikunjungi

Tempat Wisata Di Crimea Tujuan Wisatawan Dunia

Wisata di Songgon Banyuwangi